Sunday, May 20, 2012

Produk Nasional Neto (PNN)

Angka-angka produk nasional di atas disebut bruto, karena di
dalamnya masih tercakup biaya produksi yang belum dipotong, yaitu
penyusutan. Dalam setiap harga pasar, suatu barang mengandung nilai
depresiasi (penyusutan). Penyusutan sesungguhnya termasuk biaya
produksi yang harus diperhitungkan dalam harga pokok dan tidak dapat
dihitung sebagai laba. Industri-industri akan menggunakan barangbarang
modal (mesin, peralatan produksi, bangunan, dan perabot kantor)
untuk menghasilkan barang-barang. Nilai barang-barang modal tersebut
akan semakin susut (berkurang) dari satu periode ke periode berikutnya.



Susutnya nilai tersebut merupakan bagian dari ongkos produksi. Oleh
sebab itu, dalam setiap harga penjualan suatu barang dimasukkan nilai
depresiasi barang modal. Dengan kata lain, besarnya pendapatan
nasional pada harga pasar telah memasukkan nilai penyusutan barang
modal yang digunakan untuk menghasilkan pendapatan nasional.
Pendapatan nasional yang belum memperhitungkan unsur
depresiasi dinamakan Produk Nasional Bruto (PNB). Untuk memperoleh
Produk Nasional Neto/PNN (Net National Product/NNP) nilai depresiasi
tadi harus dikurangkan dari Produk Nasional Bruto.

No comments:

Post a Comment

Info Lainnya